fnc muslimah

Kisah inspiratif yg layak sharing; Cerita dari negri cina..Seorang ibu di Cina yang sudah tua memiliki 2 buah tempayan yang digunakan untuk mencari air, yang dipikul dipundak dengan menggunakan sebatang bambu.

Salah satu dari tempayan itu retak, sedangkan yang satu nya tanpa cela & selalu memuat air hingga penuh. Setibanya di rumah setelah menempuh perjalanan panjang dari sungai, air di tempayan yang retak tinggal separuh. Selama 2 tahun hal ini berlangsung setiap hari, dimana ibu itu membawa pulang air hanya satu setengah tempayan.
Tentunya si tempayan yang utuh sangat bangga akan pencapaiannya. Namun tempayan yang retak merasa malu akan kekurangannya & sedih sebab hanya bisa memenuhi setengah dari kewajibannya.

Setelah 2 tahun yang dianggapnya sebagai kegagalan, akhirnya dia berbicara kepada ibu tua itu di dekat sungai.

"Aku malu, sebab air bocor melalui bagian tubuhku yang retak di sepanjang jalan menuju ke rumahmu."

Ibu itu tersenyum, "Tidakkah kau lihat bunga beraneka warna di jalur yang kau lalui, namun tidak ada di jalur yang satunya?

Aku sudah tahu kekuranganmu, jadi aku menabur benih bunga di jalurmu & setiap hari dalam perjalanan pulang kau menyirami benih-benih itu.

Selama 2 tahun aku bisa memetik bunga-bunga cantik untuk menghias meja.

Kalau kau tidak seperti itu, maka rumah ini tidak seasri seperti ini sebab tidak ada bunga."

Kita semua mempunyai kekurangan masing2. Namun keretakan & kekurangan itulah yang menjadikan hidup kita bersama menyenangkan & memuaskan.

Kita harus menerima setiap orang apa adanya & mencari yang terbaik dalam diri mereka.



Label: 0 komentar |
fnc muslimah

Aku melihatmu kemarin, saat engkau memulai aktifitas harianmu. Kau bangun tanpa sujud mengerjakan subuhmu Bahkan kemudian, kau juga tidak mengucapkan “Bismillah” sebelum memulai santapanmu, juga tidak sempat mengerjakan shalat Isha sebelum berangkat ke tempat tidurmu. Kau benar2 orang yang bersyukur, aku menyukainya.

Aku tak dapat mengungkapkan betapa senangnya aku melihatmu tidak mengubah cara hidupmu. Hai Bodoh, Kamu millikku. Ingat, kau dan aku sudah bertahun-tahun bersama, dan aku masih belum bisa benar2 mencintaimu . Malah aku masih membencimu, karena aku benci ALLAH. Aku hanya menggunakanmu untuk membalas dendamku kepada ALLAH.

DIA sudah mencampakkan aku dari surga, dan aku akan tetap memanfaatkanmu sepanjang masa untuk membalaskannya

Kau lihat, ALLAH MENYAYANGIMU dan dia masih memiliki rencana-rencana untukmu di hari depan.

Tapi kau sudah menyerahkan hidupmu padaku, dan aku akan membuat kehidupanmu seperti neraka.

Sehingga kita bisa bersama dua kali dan ini akan menyakiti hati ALLAH.

Aku benar-benar berterimakasih padamu, karena aku sudah menunjukkan kepada-NYA siapa yang menjadi pengatur dalam hidupmu dalam masa2 yang kita jalani.

Kita nonton film porno bersama, memaki orang, mencuri, berbohong, munafik, makan sekenyang-kenyangya, guyon2an jorok, bergosip, manghakimi orang, menghujam orang dari belakang, tidak hormat pada orang tua, tidak menghargai masjid, berperilaku buruk.

TENTUNYA kau tak ingin meninggalkan ini begitu saja. Ayolah, Hai Bodoh, kita terbakar bersama, selamanya. Aku masih memiliki rencana2 hangat untuk kita. Ini hanya merupakan surat penghargaanku untuk mu.

Aku ingin mengucapkan ‘TERIMAKASIH’ karena sudah mengizinkanku memanfaatkan hampir semua masa hidupmu.

Kamu memang sangat mudah dibodohi, aku menertawakanmu. Saat kau tergoda berbuat dosa kamu menghadiahkan tawa. Dosa sudah mulai mewarnai hidupmu. Kamu sudah 20 tahun lebih tua, dan sekarang aku perlu darah muda.

Jadi, pergi dan lanjutkanlah mengajarkan orang-orang muda bagaimana berbuat dosa. Yang perlu kau lakukan adalah merokok, mabuk-mabukan, berbohong, berjudi, bergosip, dan hiduplah se-egois mungkin.

Lakukan semua ini di depan anak-anak dan mereka akan menirunya. Begitulah anak-anak . Baiklah, aku persilakan kau bergerak sekarang. Aku akan kembali beberapa detik lagi untuk menggoda mu lagi. Jika kau cukup cerdas, kau akan lari sembunyi, dan bertaubat atas dosa-dosamu. Dan hidup untuk ALLAH dengan sisa umurmu yang tinggal sedikit.

Memperingati orang bukan tabiatku, tapi di usiamu sekarang dan tetap melakukan dosa, sepertinya memang agak aneh. Jangan salah sangka, aku masih tetap membencimu. Hanya saja kau harus menjadi orang tolol yang lebih baik di mata ALLAH.




source:www.facebook.com/istiqamahmoiichan/
Label: 0 komentar |
fnc muslimah

Pada hari penciptaan" PEREMPUAN"

 
Malaikat bertanya pada ALLAH:"YA ALLAH apa keistimewaan dari ciptaanMu ini?

 
ALLAH menjawab :"ada banyak keistimewaan yang dimiliki oleh ciptaanku ini,dibalik kelembutannya dia memilikikekuatan yang begitu dasyat,tutur katanya merupakan kebenaran,senyumannya adalah semangat bagi orang yang dicintainya,pelukannya dan ciumannya bisa memberikankehangatan bagi anak-anaknya,dia tersenyum bila melihat temannya tertawa,dia akan menengis bila melihat kesengsaraan,dia mampu tersenyum dibalik kesedihannya,dia sangat bahagia melihat kelahiran,dia begitu sedih melihat kematian,tetesan air matanya membuat perdamaian".

lalu malaikat berkata :"subhannallah...begitu istimewakah perempuan ya ALLAH??"

ALLAH menjawab : "ya...tapi dia sering lupa satu hal".

Malaikat bertanya :"Apa itu ya ALLAH ??".
ALLAH menjawab Bahwa betapa berharganya dia (harga dirinya,auratnya,dan kesuciannya)



fnc muslimah

Saya mendapatkan cerita ini di facebook, seorang dosen favorit saya yang menyebarkannya disebuah grup sastra kampus, beliau memang pribadi yang menyenangkan dan terdasyat yang pernah saya temui, melalui cerita ini saya sungguh terinspirasi untuk menjadi lebih baik. simak ceritanya ya.....!


DASYAT. Ini terjadi 30th lalu. Ibu saya rajin bangun pagi, menyiapkan tetek bengek sekolah saya dan tiga adik yang masih kecil-kecil, beresin rumah tanpa pembantu. Kami hanya keluarga miskin, tentara pas-pasan. Suatu malam, ibu menghidangkan makan malam untuk ayah, berupa telur mata sapi, tempe goreng, sambal teri dan nasi. Sayangnya karena mengurusi adik yang merengek, tempe dan telor gorengnya sedikit gosong! Saya melihat ibu sedikit panik, tapi tidak ϐίsα berbuat banyak, lagipula minyak gorengnya sudah habis.

Saya hanya mengamati reaksi ayah dengan suguhan makan malam itu. Batinku, ayah pasti kecewa karena disuguhi hanya tempe dan telur gosong. DAHSYAT sekali ! Ayah dengan tenang menyantap semua yang dimasak ibu dengan lahap dan berkata, "Bu, terima kasih ya!"

Lalu ayah menanyakan kegiatan saya & adik-adik di sekolah. Selesai makan, ibu menghampiri kami di meja makan sambil menggendong adik yang paling kecil, ibu MEMINTA MAAF karena telor- tempe yg gosong. Sungguh DAHSYAT yang tak terduga, Ayah bilang: "Ibu, Ayah suka telor tempe itu sekalipun gosong.
Hingga di beranda rumah, saya bertanya pada Ayah: "apakah Ayah benar-benar menyukai telur tempe gosong itu?" Dengan lantang dan sambil merokok, Ayah menjawab "Iya Nak, ibumu sudah bekerja keras sepanjang hari, dia capek walau di rumah. Jadi, sepotong telor tempe yang gosong tidak akan menyakiti siapa pun kok!"

Sungguh DAHSYAT, kalo kita bisa menerima kesalahan orang lain. Itulah kunci yang sangat penting untuk menciptakan hubungan yang sehat, bertumbuh abadi. Saya ingat, emosi tidak akan pernah menyelesaikan masalah. Berpikir dewasa, kenapa hal itu terjadi pasti ada alasannya. Kita tak perlu menjadi orang yang egois, MAU dimengerti, tapi TIDAK MAU mengerti yang lain, makin TUA itu PASTI, tapi DEWASA itu PILIHAN, Manusia yang DEWASA adalah manusia PILIHAN..dasyat lagiii!!!

beliau memang dosen terdasyat lihat saja semua tulisan beliau pasti diawali dan diakhiri dengan kata "Dasyat" melalui beliaulah saya mendapat beribu motivasi, terimakasih pak Syarifuddin Yunus M.pd motivasi dan pengajaran darimu akan selalu saya rindukan.

fnc muslimah

Teringat saat ku putuskan hubungan terlarang kita saat itu,saat aku ingin belajar menjadi lebih baik. Kau begitu murka padaku,tapi aku lebih takut pada murka Allah Azza Wa Jalla.

Tak apa kau begitu marah padaku,sampai ku ingat kau putuskan hubungan ukhuwah kita. Kau tak mau mengenalku lagi,ini lah yang paling aku benci dari hubungan terlarang. Awalnya begitu indah,akhirnya begitu rendah. Tak ada lagi keindahan yang ada kebencian. Hingga aku tahu mengapa hubungan itu begitu terlarang,karna setelah keindahan itu hilang yang datang kebencian yang nyata,hilang pula ukhuwah islamiyah di antara kita. Aku bersyukur,aku tersadar sebelum aku tersungkur.

Begitu bencinya kah kau padaku,hingga masa di mana kau berkata,kau mencintaiku namun begitu menyakitkan ku tak membalas cintamu. Tidak..tidak seperti itu. Hati ini merasakan Rasa,namun ku ingin kau segera menyandingku. Namun yang ku terima adalah harapan-harapan palsu dengan alasan yang tak berarti,hanya untuk menghalalkan hubungan terlarang.
Maafkan aku,aku lebih rela kehilangan cintamu daripada aku harus kehilangan cinta sejatiku,Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Perih ini menjalar begitu saja ketika ku tahu kau bersanding dengan yang lain,namun perih ini pasti akan di gantikan dengan yang lebih baik,itu janji-Nya. Daripada aku menanggung perih dalam siksa api nerakaNya kelak dengan bahagiaku di dunia. Lebih baik aku menanggung perih sekarang dan aku akan mendapatkan yang jauh lebih baik,yaitu bahagia dengan pilihanNya dan bahagia dalam surgaNya.

Kini ku tahu, mencintai memang sangat mudah,tapi untuk meraih cinta kadang sangat sukar. Maka ku mulai belajar untuk mencintai tanpa harus ku terima balik cintanya. Namun semua itu tak berlaku padaNya. Aku mencintaiNya,Dia lebih mencintaiku. Aku melupakanNya,Dia tetap memberiku kasih sayang. Ketidak adilanku padaNya membuatku semakin jatuh cinta padaNya,sehingga ku mampu segera melupakanmu.
Aku memang tak pernah tahu apa itu jatuh cinta,setelah aku kehilangan cintaku. Begitu pun dengan apa yang aku rasakan,telah lama aku kehilangan rasa,hingga ku tersadar dari keterpurukanku. Aku benar-benar merasakan jatuh cinta,terasa setelah aku kehilangannya. Aku jatuh cinta pada Nya,aku begitu merindukanNya
Maafkan aku mantan kekasihku,karna ku telah jatuh cinta pada Kekasih Terindahku. Allah Subhanahu Wa Ta’ala.



Wallahu a’lam bish Shawwab.





Label: 0 komentar |
fnc muslimah

Kutatap wajah istriku yang tertidur nyenyak karena kelelahan, Allah maha pemurah,ia telah mengkaruniakan seorang anak laki-laki untukku, lihatlah betapa gagahnya ia,rahang mungilnya sudah terlalu kukuh, tubuhnya terlihat kekar dengan berat 4,1 kg, untuk itu kunamai Arga, agar ia sekokoh gunung. hmm..dia lahir ditengah menanjaknya bisnisku, sampai-sampai ketika Mayang istriku melahirkan aku tidak bisa menungguinya, bahkan aku baru bisa menengoknya setelah sebulan Arga lahir.

***
telingaku mendengar tangis keras ketika aku sibuk dengan laporan keuangan perusahaanku, lembaran kerja ini harus jadi besok, agar rencana merger tidak gagal. "Ah..dimana Mayang?..bayi kecil itu menangis keras sekali,menggangguku saja." gerutuku.

"Mas tolong gendong Arga sebentar,aku sedang mandi.."terdengar teriakan Mayang.

"Iyem kemana?" aku balasa berteriak

"kepasar"Jawab Mayang.

"Parto?"

"kan kemarin sudah pamit pulang?, tolong Mas sebentar saja" pinta Mayang.

"Maaf sayang lembar kerja ini tidak bisa di tinggal".

sepi Mayang tidak menjawab lagi,aku menekuri pekerjaanku mempersiapkan persentasi pada hari libur begini.

ketika ku melawati kamar Arga anakku,kulihat Mayang masih dengan handuk menutupi kepalanya sedang menyusui Arga sambil membacakan cerita, rupanya ia tidak jadi mandi.(aku menggelengkan kepala) akhir-akhir ini memang kesibukanku luar biasa, sampai aku tak pernah lagi berbincang dengan Mayang, untung Ia tidak pernah mengelu.
***

bulan demi bulanpun berlalu, rencana merger terlaksana dengan baik,dan dampaknya bukan main,perusahaanku Go public,aku pun jadi sering pergi keluar negeri untuk urusan perusahaan, aku pun jarang bertemu Mayang dan Arga.

***
hari ini libur,aku berencana menghabiskan hari dirumah,ada beberapa bacaan dan koran yang tidak sempat aku baca, tiba-tiba kurasakan tarikan lembut diujung celana panjangku, ketika ku tengok kebawah sepasag mata bulat menatapku sambil mengacungkan lego. Arga...tanpa terasa ia sudah bisa merangkak sekarang, oh..rupanya ia ingin main denganku, tapi lembar ekonomi dan bisnis ini menarik sekali dan aku hanya punya waktu hari ini.

"Hmm..maaf sayang,mainnya sama mama saja ya.."kataku sambil mengusap lengan mungilnya sekilas.

tiba-tiba terdengar suara tangis, duh..Arga...!!

"Mayangggg..."teriakku agak kesal

mayang tergopoh-gopoh menghampiri,memeluk Arga dan membawanya pergi.
***
"papa..papa.." sebuah panggilan lembut menggangu tidur siangku, aku baru saja pulang dari amerika, menempuh pendidikan Pascasarjanaku, kelelahan yang membuatku merindukan kenyamanan dan ketenangan. tapi...panggilan lembut itu telah mengacaukan kenyamananku. kepalaku seperti dihantam martil.pusing!

"papa..papa..,bantu Arga bikin PR" suara itu mengusikku

kubuk mataku berat, sebuah bayangan seorang anak laki-laki menatapku penuh harap.ah..Arga entah sudah berapa tahun dia sekarang,hmm...oh iya dia sudah duduk dikelas lima SD, kemarin baru saja mayng mengatakannya kepadaku. aku sampai lupa, rasanya lama sekali aku tidak melihatnya, ada sebersit penyesalan menghuni ruang batinku.

"papa lelah sayang bikin PRnya sama mama saja ya..!"

"tapi ini matematika papa, papakan pintar."

"iya,tapi besok papa sudah harus balik ke tokyo sayang,jadi papa harus istirahat".

mendengar jawabanku Arga menunduk dan berllu dalam diam.

***

"papa..sore ini Arga pinjam mobil ya?"suara bariton yang terdengar sepeti suaraku terdengar meminta.

akupun menoleh mendapati sosok tubuh tegap dengan tinggi 170 cm, dengan dagu yang mulai tumbuh bulu halus dan sepasang kacamata minus sedang menatapku, ah..sudah berapa usia Arga sekarang? rasanya baru kemarin ia merayakan ultah ke 17 nya yang seperti biasa tidak pernah kuhadiri.aku tersenyum sambil melipat koran yang kubaca.

"mau kemana Ga?" tanyaku

"tumben papa tanya"sahut Arga.

aku tersentak,ya..tumben aku ingin tahu, semenjak Mayang memutuskan mengenakan busana muslimah, suasana rumah ini semakin sejuk saja.dan suasana itu mendorongku untuk lebih memperhatikan dua orang yang kusayang.

"papa tidak boleh tahu kemana kamu pergi?"

"tentu saja boleh pa..,bahkan kalau papa mau kita kesana"

"kemana?"

"ceramah keislaman dimasjid sunda kelapa"

aku tertegun,masjid? sholat lima waktu saja aku tidak pernah,sekarang anakku mengajakku kemasjid? ada sesuatu yang Mayang lakukan pada dirinya dan anakku Arga.

"maafkan papa Arga nanti malam papa harus menghadiri jamuan makan malam dengan pengusaha dari jepang"

aku amati mata Arga,terbesit kekecewaan disana.

"tidak apa-apa pa,assalamu'alaikum"pamitnya, aku ternganga mendengarnya.
***

"apa yang kau lakukan pada Arga mayang? kenapa ia tidak pergi ke diskotik? kenapa ia tidak suka membawa gadis-gadis cantik? kenapa ia sering sholat dan mengaji dalam waktu yang lama? apa yang telah kau lakukan?" tanyaku suatu malam.

"suatu saat mas akan mengerti"jawabnya singkat.
***
usiaku sudah 70 tahun rambutku sudah memutih, kulitku mulai keriput, pengelihatanku telah kabur,sambil tertatih-tatih aku berjalan menikmati pemandangan asakusa temple.kami sekeluarga menetap ditokyo,karena dijakarta bisnisku kurang maju.Arga yang sekarang mengemudikan bisnisku,ia sangat cakap.aku terus melangkah, ketika kuturuni tangga kuil, keseimbanganku hilang. kalau saja tidak ada tangan kokoh yang mendekapku dari belakang tentu aku sudah jatuh terlentang.

"papa hati-hati dong, kenapa papa tidak telp Arga dulu kalu mau berkunjung kemari kan arga bisa temani".

"aku tidak mau mengganggu kesibukanmu nak, biaya hidup ditokyo kan mahal, kau harus bekerja keras agar perusahaan kita terus maju."

"papa,buat Arga keselamatan dan kesehatan papa jauh lebih penting dari semuanya."

"kenapa kau menyusul kemari nak?"

"papa..papa.. harus kuat ya menerima berita ini".

"ada apa Arga?"

"Om Wisnu papa.."

"ada apa dengan Wisnu?"

"'Om Wisnu meninggal pagi tadi".

"apa? Wisnu?? bagaimana kejadiannya?".

"sabar papa..om Wisnu melakukan bunuh diri di apartemenya kemarin malam,sabar ya pa..".

Wisnu bukan adik kandungku,tapi sudah kuanggap adik sendiri,wisnu adalah figur pengusaha sukses, baginya waktu adalah uang dan kesuksesan,dan aku mengaguminya, bahkan aku mengikuti falsafah hidupnya.

"wisnu lebih muda dariku,kenapa bisa seperti itu?"

"Om Wisnu menitipkan surat terakhir untuk papa"

....................................................................................................................................
Mas Rudi yang saya hormati,


surat ini saya tulis agar menjadi kenangan sekaligus peringatan untuk mas,tolong serahkan surat ini pada pengarang atau penulis manapun agar bisa dipublikasikan kepada semua orang.

hartaku sangat berlimpah mas rudi, mas tahu itu, dan semua itu kuperoleh selama bertahun-tahun dengan cara menukarnya dengan sesuatu yang amat mahal, perhatian untuk istri dan anakku satu-satunya Tomy.

aku tidak pernah mengikuti perkembangan Tomy mas,bahkan aku tidak hapal tanggal dia lahir, ketika ia menikahpun aku tidak bisa hadir karna kesibukan bisnisku.Tomy memperlakukaku sama seperti dulu aku memperlakukannya, ia tidak pernah punya waktu untukku. bahkan untuk sekedar makan malam ia tidak punya waktu, Rosa istriku sudah lama pergi dengan laki-laki lain.itu semakin membuat Tomy membenciku.dan yang lebih menyakitkan lagi mas Rudi,Tomy tidak berseia tinggal bersamaku. ia menempatkan aku disebuah appartemen dengan seorang pembantu yang bisu dan tuli. hatiku sakit mas Rudi, sakit sekali...rasanya aku tidak memiliki alasan untuk hidup lagi, sebelum terlambat perbaiki hubunganmu dengan Arga dan Mayang.percayalah mereka jauh lebih berharga dari semua yang kit kejar dahulu.


selamat tinggal mas Rudi.
.....................................................................................................................................



seluruh tubuhku bergetar hebat, hati nuraniku, jantungku, bahkan pori-pori kulitku terus bargetar...

"ya Allah ampuni hambamu ini" untuk pertama kali aku mengingat sang pencipta itu,oh...betapa durhakanya aku. kutatap tubuh egap yang berada disampingku,Arga.. ia tidak seperti tomy, ia membalas air tuba yang ku berikan dengan air susu yang manis, sangat manis sekali..kini aku mengerti alasan Mayang mengenakan busana muslim, mengapa Arga seperti ini, keu telah menemukan kedamaian yang tidak pernah aku berikan Mayang, kedamaian dari Allah Azza wa jalla.

"maafkan aku Mayang,Ampuni aku ya Allah.."




 
-source in Annida-

"ingatlah, hanya dengan mengingat Allahlah hati menjadi tenang"